Waktu Kecil Liat Orang Dewasa Pacaran, Pas udah Gede Liat Anak Kecil Pacaran

Ima Yusril - Dahulu kala ketika gue masih bocah, ingusan, item karna jarang mandi. Sering kali melihat orang orang yang udah gede pada pacaran, mulai dari pacaran di pinggir kali, di pinggir jalan, pinggir tebing, hingga di semak-semak, eh.?

Namun, ketika sudah beranjak dewasa gue malah tambah bingung, karena dulu gue masih bocah gak tau apa apa, ngeliat banyak bocah jaman sekarang atau biasa di sebut Kids Jaman Now sudah gandengan, makan jajan barengan cowok cewek, seolah olah dunia ini sudah milik mereka berdua.

Sudah banyak sekali kasus mengenai hal ini ( bocah pacaran ) , malahan bisa di bilang mereka itu romantis dari pada para jomblowan dan jomblowati yang masih meneruskan karirnya sebagaibseorang jomblo.

Gimana gak romantis, seperti pepatah yang kayaknya bukan pepatah.

Sesuatu yang lo tonton, ya itu yang akan menjadi buku panduan atas kehidupan diri lo.

Karena kebanyakan mereka menonton hal yang seharusnya gak mereka tonton, coba anak anak nontonya kayak sinetron, ftv, dan acara "Alay" lainnya.

Yaa pikiran mereka akan terkontaminasi oleh hal hal itu, karena pada dasarnya acara yang sekarang, jujur menurut gue itu kurang, bukan hanya kurang mendidik, melainkan kurangnya nilai positif yang ada di acara tersebut.

Sehingga anak akan manangkap apa yang mereka tonton.
Ingat.? "Anak kecil itu mudah meniru apa yang orang dewasa lakuin" Jadi mereka bisa meniru apa yang orang lain perbuat, karena pada masa itu anak kecil sedang dalam masa pertumbuhan.

Dan juga isi sinetronnya pun mendukung, mundukung ini masih dalam tanda kutip, yakni mereka memberi contoh kepada anak anak yang menonton acara tersebut.



Dan juga cerita di dalam sinetron itu kebanyakan kelakuan anak sekolah, masih mending isinya kegiatan sekolah, lah sinetron itu isinya gak beda jauh jika di bandingkan dengan yang lain, isinya sama. Di sekolah, muridnya pacaran, hobbinya tawuran, bolos sekolah, dan sebagainya.

Nahh Hal itupun yang di tangkap oleh kids jaman now, jadi jangan salahin kids jaman now, melainkan mereka ( publisher sinetron ) yang menanyangkan acara gak bagus buat anak kecil.

Namun, tetap saja acara masih tanyang hingga saat ini. Tapi yahh mau gimana lagi, semua nya sudah berlalu sehingga susah untuk di luruskan.

Semoga saja hal ini gak bertambah buruk meskipun persentase nya bisa di bilang 90%, tapi masih ada 10% yang masih bisa di cegah dengan mudah.

Share this post